Ada Transaksi Jumbo Saham BINA di Pasar Nego, Segini Nilainya

Jakarta – Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau hingga penutupan perdagangan sesi pertama, Kamis (14/8/2025). Kenaikan INITOGEL IHSG terjadi di tengah transaksi saham PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA) signifikan di pasar negosiasi.

Mengutip data RTI, transaksi saham BINA mencapai Rp 786,6 miliar hingga penutupan perdagangan sesi pertama, Kamis pekan ini di pasar negosiasi. Harga saham BINA ditutup naik 1,63% ke posisi Rp 4.370 per saham. Saham BINA ditransaksikan sebanyak satu kali dengan volume perdagangan 1.800.000 saham. Saham BINA berada di level tertinggi dan terendah Rp 4.370 per saham.

Di pasar regular, harga saham BINA ditutup stagnan di posisi Rp 4.400 per saham. Harga saham BINA berada di level tertinggi Rp 4.400 dan terendah Rp 4.310 per saham. Total frekuensi perdagangan 13 kali dengan volume perdagangan 1.800.246 saham. Nilai transaksi Rp 786,7 miliar.

Sementara itu, laju IHSG melonjak 0,93% ke posisi 7.965,98 pada penutupan perdagangan sesi pertama Kamis pekan ini. Indeks LQ45 menanjak 0,17% ke posisi 831,26. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.

Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 7.973,98 dan level terendah 7.905,54. Sebanyak 336 saham menguat dan 263 saham melemah. 198 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.222.260 kali dengan volume perdagangan 23,4 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 10,1 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.077.

Dari 11 sektor saham, dua sektor saham melemah. Sektor saham industri dan properti masing-masing turun 0,30% dan 0,18%.

Sektor saham teknologi bertambah 3,78%, dan cetak kenaikan terbesar. Sektor saham energi naik 0,87%, sektor saham basic menguat 0,23%, sektor saham consumer nonsiklikal menanjak 0,80%.

Lalu sektor saham consumer siklikal bertambah 0,41%, sektor saham kesehatan menanjak 1,22%, sektor saham keuangan naik 0,11%. Kemudian sektor saham infrastruktur mendaki 0,28% dan sektor saham transportasi menanjak 0,48%.

Pembukaan IHSG 14 Agustus 2025

Terjebak di Zona Merah, IHSG Ditutup Naik 3,34 Poin

Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (16/5). Sejak pagi IHSG terjebak di zona merah.

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan kenaikan pada perdagangan Kamis (14/8/2025). Kenaikan IHSG terjadi di tengah mayoritas sektor saham menghijau dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat yang menguat.

Mengutip data RTI, IHSG hari ini dibuka naik 16,1 poin ke posisi 7.909,01. Indeks saham LQ45 bertambah 0,25% ke posisi 831,92. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.

Pada perdagangan Kamis pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.955,95 dan level terendah 7.905,54. Sebanyak 291 saham menguat sehingga angkat IHSG. 194 saham melemah dan 177 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 370.997 kali dengan volume perdagangan 8,8 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 3,4 triliun. Posisi dolar AS terhadap rupiah di kisaran 16.095.

Dari 11 sektor saham, hanya sektor saham industri yang melemah pada Kamis pagi ini. Sektor saham industri turun 0,14%. Sementara itu, sektor saham energi melompat 1,12% dan catat penguatan terbesar.

Sektor saham basic mendaki 0,46%, sektor saham consumer nonsiklikal terpangkas 0,16%, sektor saham consumer siklikal melonjak 0,41%.

Di sisi lain, sektor saham kesehatan bertambah 0,24%, sektor saham keuangan menanjak 0,30%. Lalu sektor saham properti mendaki 0,34%, sektor saham teknologi melompat 0,45%, sektor saham infrastruktur melesat 0,49%, dan sektor saham transportasi naik 0,32%.

Gerak Saham

Hari Ini, Indeks Harga Saham Gabungan Ditutup di Zona Hijau

IHSG menguat 24,13 poin atau 0,34 persen dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 7.196,75.

\Pada Kamis pagi ini, saham ANTM naik 0,34% ke posisi Rp 2.920 per saham. Harga saham ANTM dibuka naik 10 poin ke posisi Rp 2.920 per saham. Saham ANTM berada di level tertinggi Rp 2.930 dan level terendah Rp 2.900 per saham. Total frekuensi perdagangan 2.755 kali dengan volume perdagangan 101.695 saham. Nilai transaksi Rp 29,7 miliar.

Harga saham BBCA melemah 1,12% ke posisi Rp 8.825 per saham. Saham BBCA dibuka stagnan di posisi Rp 8.925 per saham. Harga saham BBCA berada di level tertinggi Rp 8.950 dan terendah Rp 8.825 per saham. Total frekuensi perdagangan 4.617 kali dengan volume perdagangan 158.286 saham. Nilai transaksi Rp 140,7 miliar.

Harga saham CDIA terpangkas 0,30% ke posisi Rp 1.670 per saham. Harga saham CDIA dibuka naik 15 poin ke posisi Rp 1.690 per saham. Saham CDIA berada di level tertinggi Rp 1.705 dan terendah Rp 1.665 per saham. Total frekuensi perdagangan 17.867 kali dengan volume perdagangan 1.012.116 saham. Nilai transaksi Rp 170,7 miliar.

Sumber : Klikdokter77.id